Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Temuan Badak Banten Terkait Pelayanan E-Warong Berlanjut Dengan Audensi

Banten, Perssigap88.co.id - Hasil temuan ormas Badak Banten terkait pelayanan E-Warong di beberapa tempat, ditindak lanjuti audiensi dengan pihak Desa Cilangkahan, Kecamatan Malingping, Rabu (06/05/20) dengan memperhatikan protokol kesehatan, seperti jaga jarak dan menggunakan masker.


Dipilihnya Desa Cilangkahan ini sebagai model untuk memudahkan komunikasi langsung guna memberi masukan bagi desa-desa lainnya. 

Hadir dalam audiensi tersebut, Pengurus Badak Banten DPC Malingping, Kades Cilangkahan, Ketua APDESI Kecamatan Malingping, pihak E-Warong, dan anggota Polsek Malingping.

Erot Rohman, Ketua DPC Badak Banten Malingping menuturkan, maksud pihaknya audiensi ialah agar E-Warong menjalankan sesuai ketentuan, karena pihaknya menemukan beberapa indikasi dan permasalahan yang perlu dibenahi.

“Kita bukan mencari siapa yang salah, tetapi agar mengingatkan dan memperbaiki ke depan E-Warung agar menjalankan sesuai ketentuan dan dapat mandiri, dan jika ada masalah atau kendala kita ingin mendengarnya. Selain itu, E-Warung Desa Cilangkahan hanya sebagai sampel, kemungkinan desa yang lain pun sama, sehingga apa yang kami lakukan agar memberikan efek domino juga terhadap E-Warung desa lain,” ujar Erot dalam audiensinya.

Pada audiensi tersebut, atas hasil investigasinya di lapangan, Deden Haditia mengungkapkan agar E-Warong menjual produknya berdasarkan harga eceran tertinggi (HET). Dirinya tidak mempermasalahkan jika pengusaha mencari keuntungan namun harus sesuai dengan ketentuan yang berlaku, bukan fee dari supplier, karena hal itu berbeda.

“Beberapa temuan kami diantaranya: ke-satu, komoditas tidak sesuai mutu seperti beras premium atau medium, ke-dua, metode transaksi, timbang bayar, misalnya 15 telor diasumsikan 1kg, ke-tiga kami juga minta ada struk belanja, dan menjual sesuai HET, serta beberapa hal lain, seperti Fee dari supplier merupakan gratifikasi yang dapat di pidana, berbeda dengan keuntungan usaha,” ungkap Deden.

Ketua APDESI, Bedi dan Kades Cilangkahan, Ripa'i berterimakasih kepada pihak BB telah mengingatkan pihaknya untuk memperbaiki kinerja E-Warong. Ketua APDESI Kecamatan Malingping ini akan menindaklanjuti bermusyawarah menyampaikan kepada Kades lainnya.

“Terimakasih kepada pihak BB, kami akan tindaklanjuti hasil audiensi ini dan bermusyawarah serta menyampaikan kepada Kades lainnya, mudah-mudahan ke depan akan lebih baik lagi dan sesuai harapan,” tuturnya.

Selesai audensi, kepada Perssigap88.co.id, Kepala Desa Cilangkahan mengaku dirinya menghendaki agar semua pihak saling membantu dan memberikan pelayanan terbaik bagi warganya sehingga tidak menimbulkan permasalahan dikemudian hari. Dirinyapun menyarankan agar para pengusaha dalam mencari keuntungan tanpa merugikan yang lain.

"Kami sedang berupaya dan selalu memberi arahan agar pelayanan kami terhadap masyarakat betul-betul dapat dirasakan manfaatnya. Untuk itu kepada semua pihak kami mohon dibantu agar segala sesuatunya berjalan lancar tanpa ada yang dirugikan," harapnya.






(Fay)






"Saya Tegaskan Untuk Rakyat yang Tidak Mendapatkan Bantuan Harap Melapor..! "
Carok Di Sampang Satu Orang Luka Parah Satu Orang Mati
Saudara Sepupu Di Banyuates Melakukan Sumpah Pocong Gara-Gara Tuduhan Santet