Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mengejutkan! Pengakuan Kesalahan Dari Penyidik Lantas Sampang Dalam Perkara Laka Brio vs Truk

SAMPANG perssigap88 – Sidang lanjutan kasus kecelakaan lalu lintas yang melibatkan mobil Honda Brio dan Truk Fuso kembali digelar. Agenda persidangan kali ini adalah pembuktian dari pihak penasihat hukum terdakwa dengan menghadirkan tiga saksi, sehingga total lima saksi sudah diajukan.


Kuasa hukum terdakwa, H. Bahri dan Didiyanto, mengatakan pihaknya optimistis pembuktian yang dihadirkan akan menguntungkan terdakwa. “Berdasarkan video, foto, dan saksi fakta yang kami hadirkan, insyaallah keberuntungan memihak kepada kami,” ujarnya di sela-sela persidangan.

Menurutnya, keterangan saksi yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) justru memperkuat pembelaan. Ia menyebut kecelakaan terjadi karena truk merah oleng ke kanan akibat rem blong, sementara mobil Brio yang dikendarai terdakwa berada di jalurnya dan dalam kondisi baik.

“Kesaksian sopir truk merah Samsul Arifin sendiri mengakui tidak ada marka jalan. Kami meyakini sopir truk dalam kondisi mengantuk, ditambah gangguan pada sistem remnya,” jelasnya.

Didiyanto juga menyoroti proses hukum yang dinilai cacat prosedur. Ia menyebut kliennya tidak didampingi penasihat hukum sejak awal penetapan tersangka dan tidak mendapat pengarahan dari penyidik. “Penyidik yang dihadirkan sebagai saksi bahkan mengakui adanya kelalaian penanganan perkara ini, tidak sesuai SOP,” tegasnya.

Pihak terdakwa berharap tuduhan dibatalkan karena merasa sebagai korban, bukan pelaku. Mereka juga menuntut ganti rugi moril, materiil, dan imateriil, termasuk biaya pengobatan Isudin dan perbaikan kendaraan.

Di sisi lain, Direktur RS Qona’ah, dr. Hendry, menerangkan bahwa Isudin adalah sopir ambulans rumah sakit yang saat kejadian tengah menjemput tenaga kesehatan di Surabaya. Ia menyesalkan proses olah TKP yang dinilai tidak melibatkan kedua belah pihak secara adil.

“Mirisnya, dari saksi pihak Truk yang bernama Abd. Rozek kesaksian nya malah sangat mengada-ngada, lucu adakah petani tembakau yang menanam saat di musim hujan, di area kejadian tidak ada tembakau.” pungkasnya.

Sambil menggelengkan kepalanya, menurutnya sangatlah tidak masuk akal, ketika hadirnya saksi dari pihak truk, menerangkan kepada majelis hakim.


 (Sn)



Whatsap Redaksi : 085231450077


 

Posting Komentar untuk "Mengejutkan! Pengakuan Kesalahan Dari Penyidik Lantas Sampang Dalam Perkara Laka Brio vs Truk"

"Saya Tegaskan Untuk Rakyat yang Tidak Mendapatkan Bantuan Harap Melapor..! "
Carok Di Sampang Satu Orang Luka Parah Satu Orang Mati
Saudara Sepupu Di Banyuates Melakukan Sumpah Pocong Gara-Gara Tuduhan Santet