Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Terkait Pungli Di SMPN 2 Torjun Sampang Diduga Kepsek Tidak Sendirian

Sampang  perssiga88.co.id - Berawal dari berita terkait "Pungli Di SMPN 2 Torjun Kab. Sampang Diduga Kepala Sekolah Menjadi Dalangnya" itulah yang menyebabkan istri dari kepala sekolah meradang (ngamuk) kepada Salah seorang Guru karena menurut istri kepsek kami yang menerangkan bahwa kepsek tersebut sebenarnya tidak pernah memberikan kuitansi untuk pembayaran uang muka Bus angkutan yang mau di gunakan untuk rekreasi kelulusan para siswa kelas 3 di Smpn Negeri 2 Torjun kabupaten Sampang tersebut.


" Dengan adanya berita tersebut di atas istri kepsek malah diduga sempat mengancam ke pada kami supaya jangan mengucapkan kata-kata apapun saat di datangi awak media ungkap salah seorang yang dekat dengan narasumber tersebut kepada kami.

Narasimber lain yang namanya tidak mau di puplikasikan oleh media ini menerangkan "Barusan kepsek telfon saya, "Dia (Kepsek) meminta supaya saya tidak mengatakan apa-apa ketika di tanya oleh awak media nantinya.

Saat awak media melakukan konfirmasi langsung kepada kepsek SMPN 2 Torjun bernama ACE (inisial)red, di jam 12.00 wib, dihari kamis tanggal 18/06/2020 di kantor dinas pendidikan yang berada di jalan Jl. Jaksa Agung Suprapto No.77, Rw. II, Tanggumong, Kec. Sampang, Kabupaten Sampang, Jawa Timur 69213 setelah acara pelantikan kepsek yang baru yang di laksanakan oleh Bupati Sampang H.slamat Junaidi dan wakil bupati sampang H. Abdullah Hidayat beserta staf dari dinas pendidikan kabupaten sampang.

Mantan kepsek SMPN 2 Torjun tersebut tidak terima atas tuduhan pungli yang ia lakukan pada awak media karena menurut dia tidak adanya bukti apapun dari apa yang di perbuat oleh dia dan Ia juga merasa keberatan dengan berita tersebut karena tidak ada konfirmasi sebelumnya kepada saya sebagai kepala sekolah di SMPN 2 tersebut.

Dan saya sekarang di mutasi ke SMPN 2 jrengik ungkapnya pada awak media dan setelah dikonfirmasi kepsek malah mengacungkan jempol pada awak media dan setelah itu ia pamit untuk masuk kedalam kantor dinas pendidikan sampang karena dipanggil oleh salah satu pegawai dari dinas pendidikan untuk masuk kedalam ruangan salah satu pegawai dinas pendidikan.

Kasus pungli tersebut di atas menemukan bak baru, diduga perbuatan yang tidak terpuji yang di lakukan oleh sang kepsek tersebut teryata tidak sendirian dia memiliki seorang teman, yang diguna untuk memperlancar perbuatanya tersebut. 

Untuk dugaan sementara teman sang kepsek tersebut adalah seorang guru pengajar yang masih berstatus guru Sukwan di sekolah SMPN 2 Torjun tersebut dan nama dari teman sang kepsek sekarang masih dalam tahap pencarian oleh awak media ini.



BERSAMBUNG




Redaksi





HATI- HATI MODUS PENIPUAN YANG MENCATUT NAMA MEDIA INI !!!! WARTAWAN KAMI NAMANYA TERCANTUM DI BOX REDAKSI


WARNING : WARTAWAN KAMI DIBEKALI ID CARD DAN SURAT TUGAS JIKA ADA YANG MENGAKU DARI WARTAWAN KAMI TAPI TIDAK BAWA KARTU PENGENAL YANG DI SEBUTKAN DI ATAS TOLONG HUBUNGI REDAKSI DI NOMER TELFON WATSAPP : 085231450077 TERIMAKASIH ATAS INFORMASINYA KAMI UCAPKAN.
"Saya Tegaskan Untuk Rakyat yang Tidak Mendapatkan Bantuan Harap Melapor..! "
Carok Di Sampang Satu Orang Luka Parah Satu Orang Mati
Saudara Sepupu Di Banyuates Melakukan Sumpah Pocong Gara-Gara Tuduhan Santet