Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Wartawan Di Bantai Ini Tanggapan Dari Ketua Asosiasi Media

Pangkal Pinang perssigap88 – Dunia pers Indonesia kembali berduka dan berang. Seorang wartawan senior, Adityawarman (48), Pemimpin Redaksi media lokal Okeyboz.com, ditemukan tewas mengenaskan di dasar sumur kebun miliknya di kawasan Dealova, Kelurahan Air Kepala Tujuh, Kecamatan Gerunggang, Kota Pangkalpinang, Provinsi Bangka-Belitung (Babel), Jumat (8/8/2025) siang.


Tubuh korban penuh luka sayatan benda tajam. Dugaan sementara, korban dibunuh terlebih dahulu sebelum jasadnya dibuang ke sumur sedalam beberapa meter.

Ketua Umum Persatuan Wartawan Muda Indonesia (PWMI), Syamsul Hidayat, mengecam keras aksi keji tersebut, “Terlepas dari status sebagai wartawan, kami mengecam keras tindakan pembunuhan terhadap warga di Bangka-Belitung ini, dan kami juga meminta agar aparat penegak hukum tidak "berat sebelah" kepada Pelaku pembunuhan tersebut, dan harus diusut tuntas dan dihukum maksimal sesuai dengan perbuatan, kami rasa Ini adalah perbuatan biadab yang mencederai kemanusiaan!”.

PWMI bersama seluruh insan pers akan mengawal proses hukum atas kasus ini sampai tuntas. “Kami tidak akan tinggal diam. Aparat penegak hukum wajib mengusut tuntas dan membuka motif sebenarnya, termasuk kemungkinan keterkaitan dengan profesi korban sebagai jurnalis,” imbuhnya.

Berdasarkan keterangan keluarga korban kepada Polda Babel, korban terakhir terlihat pada Kamis (7/8/2025) pukul 10.40 WIB. Ia berpamitan kepada keluarga hendak ke kebun untuk bertemu seseorang, dan Sejak pukul 11.30 WIB, ponselnya sudah tak aktif.

Pihak keluarga melapor atas hilangnya korban kepada polisi pada Jumat pagi, Tim Jatanras bergerak cepat ke lokasi dan menemukan jasad korban di sumur.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Babel, Kombes Pol Muhammad Rivai Arvan, mengatakan pihaknya telah menangkap satu terduga pelaku yang diduga merupakan penjaga kebun korban. Pelaku diamankan di Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan, saat membawa mobil Daihatsu Terios putih milik korban.

“Saat ini pelaku masih menjalani pemeriksaan intensif. Motifnya masih didalami,” ujar Rivai.

Adityawarman dikenal sebagai jurnalis vokal, berintegritas, dan berani mengungkap persoalan publik, dan dia juga pengurus organisasi Pers Pro Jurnalismedia Siber (PJS) wilayah Bangka Belitung.

PWMI menyerukan kepada seluruh insan pers, Ormas dan masyarakat sipil untuk bersatu menolak segala bentuk kekerasan terhadap jurnalis. “Tidak boleh ada lagi darah wartawan yang tumpah tanpa keadilan,”

Jenazah korban saat ini berada di RS Bhayangkara Polda Babel untuk autopsi sebelum dimakamkan di TPU keluarga. Kapolda Babel, Irjen Pol Dwi Tunggal Jaladri, memastikan pihaknya tidak akan mentoleransi kekerasan terhadap jurnalis dan akan memproses kasus ini hingga ke meja hijau.



Redaksi



Whatsap Redaksi : 085231450077


 

Posting Komentar untuk "Wartawan Di Bantai Ini Tanggapan Dari Ketua Asosiasi Media"

"Saya Tegaskan Untuk Rakyat yang Tidak Mendapatkan Bantuan Harap Melapor..! "
Carok Di Sampang Satu Orang Luka Parah Satu Orang Mati
Saudara Sepupu Di Banyuates Melakukan Sumpah Pocong Gara-Gara Tuduhan Santet