Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pihak POLTERA Terkesan Kabur Dari Awak Media Terkait Tersendatnya Ijazah Mahasiswa

Sampang Perssigap88.co.id - Beredarnya berita terkait tersendatnya ataupun tidak terbitnya ijazah mahasiswa Politeknik Negeri Madura ( POLTERA) yang berada di Jalan Raya Taden, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang menimbulkan tanda tanya bagi kalangan masyarakat termasuk Ketua Ormas DPC LIBAS88 Kabupaten Sampang dan Ketua BIN DPD Jawa timur.


Pasalnya Ijasah mahasiswa Program Studi Keperawatan Politeknik Negeri Madura ( POLTERA ) angkatan 2019 yang sudah wisuda pada tanggal 29 September 2022, sampai sekarang ini ijazahnya belum keluar dan tersendat kurang lebih lima bulan dari selesainya wisuda.

Menanggapi hal tersebut awak media Perssigap88.co.id mencoba menghubungi pihak Politeknik Negeri Madura ( POLTERA ) melalui bagian Narahubung Poltera, namun masih belum ada tanggapan dan terkesan kabur sampai berita ini diterbitkan.

Ahmad Nuryadi, SE. Selaku Ketua DPC LIBAS88 Kabupaten Sampang menyampaikan, ini adalah aspirasi dari masyarakat khususnya orang tua mahasiswa yang sudah lulus. dan akan kami kawal agar ditegakkannya keadilan dan profesionalitas kampus yang tergolong masih baru berada di Kabupaten Sampang, tidak menutupi kemungkinan kami akan segera melakukan audiensi bersama gabungan para awak media dalam waktu dekat ini, singkat Ketua DPC LIBAS88 Kabupaten Sampang.

Syamsul Arifin, Ketua BIN DPD Jawa Timur juga menyampaikan, kami akan berkolaborasi demi profesionalitas kampus yang berada di kabupaten sampang, agar titik terang bisa di ketahui kapan bisa terealisasi ijazah tersebut, karena menurut kabar ketua Poltera sangat sulit untuk di hubungi oleh awak media yang mau menanyakan atau mengkonfirmasi nya, tutup Ketua LSM BIN DPD Jawa Timur.


Penulis: Redaksi


Wastap Redaksi : 085231450077


 

Posting Komentar untuk "Pihak POLTERA Terkesan Kabur Dari Awak Media Terkait Tersendatnya Ijazah Mahasiswa"

"Saya Tegaskan Untuk Rakyat yang Tidak Mendapatkan Bantuan Harap Melapor..! "
Carok Di Sampang Satu Orang Luka Parah Satu Orang Mati
Saudara Sepupu Di Banyuates Melakukan Sumpah Pocong Gara-Gara Tuduhan Santet