Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

PKH kecamatan Omben Diduga Pendamping Dan Perangkat Desa Ikut Bermain

Sampang perssigap88.co.id - Cerita terkait bantuan PKH (program keluarga harapan) di kabupaten Sampang tidak sesuai dengan apa yang di programkan oleh pemerintah pusat karena adanya pendamping pkh dan pihak desa yang bermain di bantuan yang mulia tersebut, contohnya kpm pkh yah berada di dusun larangan  barat desa Kamondung kecamatan Omben kabupaten Sampang sebut saja keluarga ibu Ni'mah yang mendapat bantuan dana tersebut sejak tahun 2019 hingga sekarang di tahun 2022, namun sayangnya yang bersangkutan, yaitu Ni'mah masih belum pernah menerima uang bantuan dari pemerintah per satu bulan yang di bagikan pertiga bulan tersebut, diduga Ni'mah tidak pernah menerima bahkan mengambil uang bantuan tersebut, karena dugaan sementara dari tim investigasi di lapangan ada main antara Oknum pendamping PKH dan perangkat desa.


Saat awak media mendatangi kantor dinas sosial kabupaten Sampang Kabid (kepala bidang) bagian PKH mengatakan bahwa jika ada di bawah pendamping PKH desa ada yang bermain tolong bilang ke saya kata Kabit tersebut, akan tetapi saat di tanya terkait ATM dan buku tabungan PKH yang di pegang oleh pendamping, Kabid (kepala bidang) dengan tegas mengucapkan saya akan melakukan tindakan mas bahkan kami akan melakukan pemecatan kepada pendamping PKH yang bersangkutan jika hal itu benar-benar terjadi di lapangan.

Di saat awak media meminta rekening koran di kantor bank BRI cabang kota sampang atas nama Ni'mah ternyata pengambil uang di rekening Ibu Ni'mah adalah Pendamping PKH yang bertugas di kecamatan omben, bernama "Moh rafik" padahal KPM yang bernama Ni'mah selama 2 tahun masih belum menerima pencairan uang bantuan dari pemerintah tersebut. Namun anehnya lagi saat awak media bertemu dengan yang bersangkutan pendamping PKH atas nama Moh Rafik, ternyata Rafik malah mengajak awak media untuk bertemu dengan perangkat desa yaitu apel dari Desa yang berada di dusun larangan barat desa kamondung kecamatan omben.

Sewaktu pertemuan di rumah Ni'mah pendamping PKH Herul saat itu masih belum bisa menghadiri acara pertemuan karena Herul sedang berada di kota Surabaya, padahal untuk dana PKH selama tahun 2021 sampai dengan 2022 milik ibu ni'mah masih belum pernah menerima pencairan dari uang bantuan pkh, karena ATM dan kartu tabungan yang dari bank BRI selama ini belum pernah di pegang oleh ibu Ni'mah.

Dan Ni'mah juga mengatakan bahwa saat dia meminta buku tabungan dan Atm kepada perangkat desa dan pendamping PKH, ternyata malah saling lempar sehingga sampai saat ini Ni'mah sebagai pemilik yang sah atas tabungan tersebut masih belum pernah tahu seperti apa rupa tabungan yang dari Bank BRI cabang kabupaten Sampang.

Moh Rafik sebagai pendamping desa di kecamatan omben mengatakan kepada awak media, "Sebenarnya saya di desa Kamondung ini hanya membantu sauda Herul saja mas, karena sebagai teman sesama pendamping PKH di daerah yang sama kita harus membantu, namun yang paling bertanggung jawab untuk pencairan dari sebagian KPM (keluarga penerima manfaat) PKh di desa Kamondung tersebut adalah Herul dan juga dari pihak desa mas ungkapnya Moh. Rofik kepala awak media.


Bersambung


Penulis: Syam/Pimred media



Wastap Redaksi : 085231450077


 

Posting Komentar untuk "PKH kecamatan Omben Diduga Pendamping Dan Perangkat Desa Ikut Bermain"

"Saya Tegaskan Untuk Rakyat yang Tidak Mendapatkan Bantuan Harap Melapor..! "
Carok Di Sampang Satu Orang Luka Parah Satu Orang Mati
Saudara Sepupu Di Banyuates Melakukan Sumpah Pocong Gara-Gara Tuduhan Santet