Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Diskusi Publik, Libatkan Masyarakat dalam Arah Kebijakan Strategis Pemerintahan Desa

Banten, Perssigap88.co.id - Kasepuhan Desa Cikotok, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten menggelar diskusi publik, dengan mengambil tema 'Ngobrol Rembug Arah Kebijakan Strategis Pemerintahan Desa Untuk Melibatkan Pemikiran Masyarakat', Minggu (09/01/2022).


Kegiatan yang digagas oleh tokoh masyarakat (Tokmas) itu merupakan kepedulian mereka demi kemajuan Desa Cikotok, dihadiri sebanyak 32 orang yang terdiri dari berbagai tokoh dan kasepuhan setempat. 

Sebagai pembicara dalam acara tersebut mendatangkan seorang dosen Universitas Mathla'ul Anwar Banten, Haes Hasanudin.
 
Menurut Haes, perkembangan suatu wilayah harus ada gainding antara Sumber Daya Manusia (SDM) dengan Sumber Daya Alam (SDA) yang ada.

"Jika dilihat dari luar, di Desa Cikotok ini sangat kaya akan potensi sumber daya alam yang luar biasa, namun harus ada sinergitas dengan sumber daya manusia yang ada," ujar Haes saat memberikan materi.

Ditempat yang sama, salah satu anggota DPRD Lebak, Rully dari Fraksi Golkar mengatakan kegiatan ini harus ada kesimpulan dan kebijakan yang langsung terasa yang dituangkan oleh kepala desa karena Minggu depan sudah ada APBDes.

"Kalo saya liat kegiatan ini, harus ada kest yang harus terasa secara prioritas kepada masyarakat oleh kepala desa, pemanfaatan anggaran yang harus melibatkan pemikiran masyarakat misalnya penerangan jalan," ujarnya.

Dewan berharap agar kegiatan ini ada nilai positif untuk perkembangan Desa Cikotok.

"Saya harap ini bukan yang terakhir tapi ada tindak lanjutnya untuk diskusi demi kemajuan Desa Cikotok," ujarnya.


 (Fay)



Wastap Redaksi : 085231450077


 

Posting Komentar untuk "Diskusi Publik, Libatkan Masyarakat dalam Arah Kebijakan Strategis Pemerintahan Desa"

"Saya Tegaskan Untuk Rakyat yang Tidak Mendapatkan Bantuan Harap Melapor..! "
Carok Di Sampang Satu Orang Luka Parah Satu Orang Mati
Saudara Sepupu Di Banyuates Melakukan Sumpah Pocong Gara-Gara Tuduhan Santet